Pembangunan Gedung PLHUT Kantor Kemenag Barito Timur Diduga Tidak Sesuai Bestek Pekerjaan
Tamiang Layang (SPIRITNUSANTARA.COM) – Pembangunan Gedung Pusat Layanan Haji dan Umroh Terpadu (PLHUT) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah diduga tidak sesuai bestek pekerjaan.
Hal tersebut disampaikan salah seorang kontraktor lokal yang tidak mau disebutkan namanya, Kamis (29/2/2024) kemarin.
Menurutnya, dugaan tidak sesuai dengan bestek pekerjaan itu diketahui seperti besi yang digunakan besi ukuran 10 dan cincin menggunakan besi 6 namun yang di pakai tidak sesuai. Selain itu besi pada tiang menggunakan besi 14 dan cincin besi ukuran 8, namun juga tidak sesuai.
Selain itu, penggunaan alat consentrate pump atau pompa konsentrat yang harusnya digunakan tidak pengecoran lantai dan tiang tidak dilaksanakan. Pengecoran diduga hanya dilakukan dengan cara manual dengan menggunakan pengadukan mesin molen.
Tidak hanya itu, terkait sejumlah pengadaan, khusus elektronik seperti AC, Komputer, Speaker maupun seperti kulkas, TV dan lainnya, diduga dilaksanakan secara monopoli oleh orang dalam Kementerian Agama Kabupaten Barito Timur.
Untuk diketahui, Pembangunan gedung PLHUT Kementerian Agama Kabupaten Barito Timur dilaksanakan pada tahun Anggaran 2023 dari APBN dengan nilai pagu Rp. 2.070.084.000,-.
Proyek pembangunan gedung PLHUT Kementerian Agama Kabupaten Barito Timur dimenangkan perusahaan kontraktor dengan nama ANUGRAH ZALINA MAULANA dengan nilai kontrak Rp. 1.915.860.000,-.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pembangunan gedung PLHUT Kementerian Agama Kabupaten Barito Timur, Ahmad Janawi mengatakan, untuk pembesian, sudah sesuai spek perencanaan. Bahkan besi yang seharusnya standar, diberikan besi ulir supaya menjamin kekuatan.
Terkait pengecoran pada lantai II sudah menggunakan alat truk dump pompa konsentrat.
Untuk pengadaan bahan alat elektronik melalui e-katalog. Tidak ada pengadaan untuk elektronik kulkas dan TV.
(Hab/SN-1/Red)